“Pak
ini kertas untuk keperluan darah, kata perawat harus dibawa kesini untuk
mendapatkan darah,” seseorang berbicara saat saya sedang menemani pendonor yang
ingin mendonorkan darah bagi pasien didepan instalasi Transfusi Darah (ITD)
Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin Banda Aceh.
“Pendonornya
mana Pak?,” tanya saya.
Ia
tampak kebingungan dengan prosedur mendapatkan darah.
“Saya
tidak tahu apa-apa Pak, saya disini hanya sendiri tidak ada keluarga yang lain,
berdua saja dengan pasien,” jawabnya kebingungan.
Kepanikan
tentu ada, betapa tidak ia hanya mengurus pasien seorang diri dan tidak tau mau
bertanya kepada siapa. Ia hanya mendapat sekilas informasi dari perawat kertas
kebutuhan darah harus dibawa ke ITD tanpa tau prosedur lanjutannya.
“Harus
ada pendonornya Pak, kalau tidak ada pendonor tidak ada darah, coba saya bantu
untuk melengkapi data dan berikan nomor HP aktifnya, nanti bila ada pendonor
akan di telepon ke nomor Bapak,” saya coba membantu.
Saya
pikir meskipun dia belum tau, adanya kita bisa sedikit membantu.
Salam Kemanusiaan BFLF ============= www.bflf.or.id Fanpage : blood for Life Foundation Instagram : bflfindonesia Twitter : blood_bflf email : bloodforlifefoundation@gmail.com YouTube: BFLF Indonesia Donasi : Bank BSI Rek. 812-608-5290 Bank Aceh Rek. 614-0224- 7809008 an.blood for life foundation #bflfpedulicovid #bflfforhumanity #sedekahmakangratisbflf #semakinberbagisemakinberkah #semakinberbagisemakinbertambah
