Penyerahan donasi dari Bank Aceh Syariah kepada Direktur BFLF Michael Oktaviano dalam rangka HUT ke-47, di Kantor Pusat Bank Aceh Syariah Batoh, Banda Aceh, Kamis (6/8) |
Dalam pertemuan itu, Direktur BFLF Michael Oktaviano, menjadi perwakilan
dari penerima manfaat bakti sosial Bank Aceh Syariah. Michael mengatakan,
selama ini Bank Aceh Syariah telah membantu kebutuhan Rumah Singgah BFLF sejak
berdiri pada 2014.
“Saya mewakili seluruh pasien dan pendamping di Rumah Singgah BFLF, sangat
berterima kasih, atas perhatian dari Bank Aceh Syariah. Ini satu-satunya Bank
Daerah yang mendukung Rumah Singgah BFLF secara konsisten,” kata Michael.
Sebelumnya, Bank Aceh Syariah telah memberikan bantuan dua unit mobil
ambulan untuk Rumah Singgah BFLF. Ambulan yang
pertama diberikan pada 2015 dan satunya lagi pada 2019. Kedua mobil ambulan
ini, sangat memudahkan pasien di daerah yang membutuhkan transportasi darurat
menuju RSUDZA di Banda Aceh.
Pada Juli lalu, sebagai bentuk kepedulian terhadap dampak Covid-19, Bank
Aceh Syariah yang difasilitasi Dinas Sosial Provinsi Aceh, memberikan 50 paket
sembako guna meringankan kebutuhan pasien dan pendamping di Rumah Singgah BFLF,
serta mendukung jalannya Program Sedekah Makan Gratis BFLF untuk masyarakat terdampak
Covid-19.
Total bantuan yang diserahkan Bank Aceh Syariah dalam acara
tersebut sebanyak 250 juta rupiah. Ada tiga Rumah Singgah yang mendapatkan bantuan
uang tunai sebesar 20 juta. Rumah Singgah C Four, Darah Untuk Aceh (DUA), dan Rumah
Singgah BFLF. Bantuan lainnya berupa sembako juga diberikan kepada pesantren,
panti asuhan, dan beberapa lembaga lainnya.
Michael
berharap, sokongan yang selama ini rutin diberikan Bank Aceh Syariah kepada
masyarakat yang membutuhkan melalui Rumah Singgah BFLF, dapat berlanjut seperti
tahun-tahun sebelumnya.
Ia juga menyampaikan
harapan terbesarnya pada Bank Aceh Syariah, untuk melanjutkan wacana yang dulu
sempat tercetus. Yaitu membangun Rumah Singgah BFLF permanen, yang selama enam
tahun terakhir masih belum menetap karena faktor menyewa rumah.
“Semoga niat baik sebelumnya, membangun Rumah Singgah BFLF untuk pasien yang kurang mampu dari seluruh daerah di Aceh yang membutuhkan tempat tinggal selama berada di Banda Aceh, dapat terlaksana. Ini harapan besar dari keluarga besar BFLF,” tutup Michael.[] Desi Badrina